Rajakabar //kabupaten bogor -pihak kepolisian sektor ( Polsek) cilengsi di minta untuk tegas dalam menindak sekelompok debt kolektor alias mata elang ( matel) yang kerap beraksi di ruas jalan raya aspek narogong Cilengsi kabupaten bogor jawa barat
Hal tersebut perlu di lakukan mengingat aksi para matel tersebut telah meresahkan warga Klapanungal,dengan sering melakukan tindakan pemaksaan bahkan membahayakan pengendara saat melancarkan aksinya.
Rn ( 45) warga cipari mengaku menjadi korban intimidasi dan perampasan motor oleh sekelompok orang mata elang di jalan raya aspek narogong cilengsi.
“kejadiannya waktu hari Rabu (30/04/2025) hendak arah ke Cilengsi tepat nya di jalan aspek narogong, saya di ikuti dan diberhentikan oleh beberapa orang yang mengaku katanya matel dari leasing motor, “ungkap Rn kepada awak media.
Ia menceritakan setelah ditanya olah yang mengaku matel dari leasing itu, kemudian diminta STNK motor untuk di lihat nomor mesin nya.
Selanjutnya motor honda beat warna hitam dengan nomor polisi (Nopol) f 6011 FBK
Dibawa oleh kawanan oknum matel itu. Korban seorang perempuan memberikan motor nya karena takut. Mereka mengaku dari perusahaan matel PT TIN dan boleh datang ke kantor untuk mengurus nya.
Wartawan (cahya)
